Efek kecepatan udara dan penambahan serbuk kayu terhadap kadar kelembapan kotoran sapi yang dikeringkan menggunakan mesin pengering tipe drum dryer

Indonesia merupakan negara beriklim tropis yang mayoritas penduduknya adalah petani dan peternak. Salah satu jenis hewan ternak dikembangbiakkan sapi dampak negatif dihasilkan berupa polusi udara diakibatkan oleh kotoran sapi. Upaya sangat memungkin untuk menghilangkan bau berasal dari mengeringkan dengan menggunakan mesin pengering (drum dryer). Tujuan kajian ini mengetahui pengaruh kecepatan pemberian serbuk terhadap kadar kelembapan laju pengupan air pada proses pengeringan Kajian metode eksperimental yakni mengukur perubahan suhu setiap 10 menit selama 30 menit. Mengukur membandingkan sebelum sesudah dipanaskan variasi blower (1,3 m/s, 1,7 1,9 2,4 m/s). Hasil menunjukkan adanya perbedaan nilai penguapan di udara. Laju tertinggi 0,000736 kg/s sedangkan terendah 0,000142 1,3 m/s. perbandingan tanpa kayu tidak jauh berbeda. Pada akhir diperoleh sebesar 70%, hasil 5% lebih baik jika dibandingkan (nilai 75%). Namun 1,3m/s, didapatkan 90%, mana besar 80%).